24 September 2009

Mengenal Adobe Premiere 1.5

ketertarikkan pemuda di Dusun Gombang Tirtoadi Mlati Sleman tidak hanya memperdalam kecakapan di dunia maya. Adobe Premiere Pro 1.5 dan sistem kerjanya. Dan file atau data apa saja yang bisa di edit di Adobe Premiere Pro 1.5. Menjadi sasaran mereka.

Mereka memang sedari dulu penasaran dengan Adobe Premiere Pro 1.5, karena ternyata dibeberapa lowongan pekerjaan Multimedia , Adobe Premiere Pro. 1.5 yang dipakai untuk melakukan kerja-kerja editing video.

Dan ternyata mereka (para peserta pelatihan cepat Video Editing) memiliki dasar kuat untuk persoalan editing video. Sebelum mereka mengenal Adobe Premiere Pro 1.5 mereka terlebih dahulu bermain-main dengan ULEAD STUDIO. Jadi untuk pengembangan prinsip kerja program editing akan lebih mudah.

Selanjutnya tinggal bagaimana memahami file-file atau data yang bisa diterima oleh Adobe Premiere Pro 1.5. Pada tahap ini mereka langsung dikenalkan dengan cara praktek. Memindahkan data dari format miniDV ke AVI dan bagimana kerja timeline dan tools apa yang diperlukan saat melakukan editing.

Dari tahapan tersebut peserta mengembangkan sendiri kreasi dan teknik editing menggunakan Adobe Premiere Pro 1.5. Dan bimbingan terus berjalan. Dan pertanyaan-pertanyaan semakin berkembang ke teknik cutting gambar yang halus dan fungsi sound atau musik untuk menggiring mood dan suasana materi yang sedang di edit. Yang pada akhirnya teknik pengembangan estetik editing menjadi pertanyaan yang acap kali keluar dari pelatihan cepat Video Editing tersebut.

6 comments:

keboaja said...

Ndak punya alat perekam video saya mas.

Susy Ella said...

ella belum pernah make hehhhh......

may be next time.... ^_^

omagus said...

ora mudheng babar blas...!
duwe sofwarenya juga nggak.. (doh)

andif said...

keluarga adobe memang keren, tapi keren juga harganya :D
salam,

annosmile said...

njaluk mastere kang

suryaden said...

enak avid je

Post a Comment

Jan-jan e ngene lho..

KHILAF ITU INDAH

Jangan pernah takut untuk menulis. Jangan pernah merasa tidak bebas menulis. Jangan pernah merasa tulisanmu itu tidak lebih baik dari tulisan siapapun. Jangan pernah dipenjara oleh ketidakmampuan. Jangan pernah merasa tulisanmu tidak layak. Dan jangan pernah berhenti untuk menulis lebih baik menurut ukuranmu.

Apapun aksara dan kata yang kamu toreh. Kamu telah menulis kalimat indah dalam hidupmu. Kelak menjadi cerita, dongeng atau mitos tentang keberadaanmu, karena kamu menulis.

PREKMATANE!

Tentang

My photo
Aku adalah seekor manusia. Dan Selalu ada saat yang tepat untuk menjadi Raja di Kerajaan sendiri. Senoaji

Lagi Pipis

Lagi Pipis
ANTRI DONG!!