Iya kamu kanvas ini, yang saya corat coret ini. Kamu gak lebih dari media memberi jaminan eksistensi belaka. Dikenal, disayang ataupun dihujat itu karena kamu. Lalu kapan saya harus ejakulasi pemuasan diri?
Tak kan pernah saya dapat, mungkin. Karena ya kamu, kamu sudah memiliki independensi sendiri. Mengontrak nyawa sendiri dan berperilaku dengan setting advance.
Kamu telah lepas kendali. Memberi saya sedikit oksigen untuk saya hirup lewat lubang pantat dan menghembuskannya melalui pori-pori. Sesak nafas menjangkit di otak sebelah kiri.
Dan kian hari, kamu telah menciptakan hegemoni mati suri yang sempurna untuk saya. Lalu kapan hak saya membunuhmu dengan segala rasa hormat?
Namun tidak, demi segala bedebah html dari kelas CSS. Kamu juga berkontribusi membentuk saya menjadi seonggok daging mentah dengan otakknya yang teraliri listrik mekanik. Memproduksi sel-sel baru yang kulturis.
Budaya membrondong nafsu, hasrat dan pelampiasan menjadi satu batalyon kata-kata yang terberai asik.
Tapi saya tetap menumbuhkan dendam ini. Jadi kapan kita akan saling membunuh?
Home » sementara stresss dulu » Berai
05 May 2011
Berai
Labels:
sementara stresss dulu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Business
Cerita Bergendut
Efek Kaca Pada Rumah
FIKSI BATINIAH (Sebuah Cerpen)
Frank Sinatra Closet
jejak mungil
make money
Mendulang
Moonlight Serenade
Online Options
Opinionase
PIALA DIGILIR
Reswara Silmi Wicaksono MERDEKA BUNG
Reswaraku
Reviews
RUANG KOSONG
sementara stresss dulu
The Backdoor Room
The Cinema Room
The Download Room
The Radio Room
The Reads Room
The Rooms
wawawu
wawawuwiwowa
KHILAF ITU INDAH
Jangan pernah takut untuk menulis. Jangan pernah merasa tidak bebas menulis. Jangan pernah merasa tulisanmu itu tidak lebih baik dari tulisan siapapun. Jangan pernah dipenjara oleh ketidakmampuan. Jangan pernah merasa tulisanmu tidak layak. Dan jangan pernah berhenti untuk menulis lebih baik menurut ukuranmu.
Apapun aksara dan kata yang kamu toreh. Kamu telah menulis kalimat indah dalam hidupmu. Kelak menjadi cerita, dongeng atau mitos tentang keberadaanmu, karena kamu menulis.
PREKMATANE!
Apapun aksara dan kata yang kamu toreh. Kamu telah menulis kalimat indah dalam hidupmu. Kelak menjadi cerita, dongeng atau mitos tentang keberadaanmu, karena kamu menulis.
PREKMATANE!
Tentang
- Senoaji
- Aku adalah seekor manusia. Dan Selalu ada saat yang tepat untuk menjadi Raja di Kerajaan sendiri. Senoaji
5 comments:
cut berai...
air berai tanda tak dalam...
berai muka, cermin dibelah...
berai penjualan pulsa...
harga berai makin mahal...
HIDUP BERAI!!!!!
maksudnya? sumpah serapah--atau ungkapan sayang--pada blog? he2.
=))
Rasanya betul-betul modyar cocotku...
dendam...gak ada habisnya yaaa
tapi dendam memang susah diberantas.
hayoo hayoooo
mari kita belajar ikhlas sajaa
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Post a Comment
Jan-jan e ngene lho..